Jikapola garam beda, hitung satu-satu. 26 Sebanyak 200 mL larutan AgNO3 0,02 M, masing-masing dimasukkan ke dalam 5 wadah yang berisi 5 jenis larutan yang mengandung ion S2-, PO43-, CrO42-, Br-, SO42dengan volume dan molaritas yang sama. Fisik dan Analisis Kelas 11 SMAKesetimbangan Larutan KspKelarutan dan Hasil Kali KelarutanSebanyak 200 ~mL larutan AgNO_3 0,02 M , masing-masing dimasukkan ke dalam 5 wadah yang berisi 5 jenis larutan yang mengandung ion S^2-, PO_4^3-, CrO_4^2-, Br^- dan SO_4^2- dengan volume dan molaritas yang sama. Jika nilai K_ep Ag_2 ~S=2 x 10^-49 ; Ag_3 PO_4=1 x 10^-20 ; Ag_2 CrO_4=6 x 10^-6 ; AgBr=5 x 10^-13 ; dan Ag_2 SO_4=3 x 10^-5 Maka garam yang akan larut adalah .... A. Ag_2 ~S dan Ag_3 PO_4 B. Ag_2 ~S dan AgBr C. Ag_2 CrO_4 dan Ag_2 SO_4 D. Ag_3 PO_4 dan AgBr E. AgBr dan Ag_2 SO_4 Kelarutan dan Hasil Kali KelarutanKesetimbangan Larutan KspKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0048Rumus hasil kali kelarutan KSP Ag2CrO4 dinyatakan sebag...0127Jika kelarutan LOH2 dalam air sebesar 5x10^-4 mol L^-1,...0107Jika konsentrasi Ca^2+ dalam larutan jenuh CaF2=2x10^-4 m...0113Jika senyawa Pb3PO42 dilarutkan dalam air dan kelarutan...Teks videoHalo kopen disini kita punya soal sebanyak 200 mili larutan AgNO3 0,02 molar masing-masing dimasukkan ke dalam 5 wadah yang berisi 5 jenis larutan yang mengandung ion a 2 min 43 min cro4 2 min b Erni dan so4 2min dengan volume dan molaritas yang sama di sini terdapat nilai KSP garam nilai KSP ini dapat digunakan untuk memperkirakan zat dapat larut atau mengendap di mana KSP atau hasil kali kelarutan ini yaitu perkalian konsentrasi ion zat elektrolit yang sukar larut dalam larutan jenuhnya dipangkatkan barisannya masing-masing apabila harga KSP satu zat dibandingkan dengan hasil kali konsentrasi zat tersebut dipangkatkan masing-masing Kabupaten reaksi yang disebutkan Maka terdapat tiga kemungkinan jika KSP lebih kecil dari KSP maka belumjadi endapan jika KSP = KSP maka mulai terjadi endapan jika q s p lebih besar dari KSP maka telah terjadi endapan berarti kita akan membandingkan nilai KSP dengan kasihnya sehingga kita bisa menentukan mana garam yang sukar larut dan mana yang akan mengendap pertama kita mencari mol AgNO3 kali volume 0,62 kali 200 ml yaitu 4 mili mol AgNO3 di sini terionisasi menjadi AG plus dan no3 Min di mana tadi malam juga 4 minimal karena di sini semua ke situnya sama yaitu 1 setelah dicampur dengan ion-ion dan konsentrasi dan volume makan sini konsentrasi dari aja plus yaitu dibagi volume campuran di mana nomornya di sini 4 minimal yang tadi volume dari ion nya yaitu 200tadi dikatakan volumenya sama sehingga volumenya menjadi 400 ml sehingga konsentrasi AG + yaitu 0,01 molar disini untuk konsentrasi pertama kita lihat untuk S2 Min gimana rumusnya itu mohon dibagi volume campuran di mana Mal rumusnya adalah molaritas kali volume kemudian dibagi lagi volume campuran kemana 2 molar dikali volume dari ilmu itu sendiri yaitu 200 ml dibagi volume campuran itu tadi 400 ml sehingga konsentrasi S2 Min yaitu 0,01 molar konsentrasi S2 min sama dengan konsentrasi ion-ion yang lain yaitu 0,01 molar pertama di sini ada lagi 2s gimana terionisasi menjadi 2 G + dan S2 Min tinggal KSP ag2s, yaitu konsentrasi AG + ^ 2 kemudian dikalikan Sentralnggak Esti ag2s, yaitu filtrasi AG + tadi itu 10 pangkat min 2 x pangkat 2 dikali konsentrasi x 2 min x min 2 sisanya yaitu 10 ^ 6 molar dengan KSP dari ag2s 2 dikali 10 pangkat min 493 q s besar dari KSP artinya terjadi endapan kemudian kedua ada Age 3 po4 di mana case-nya 10 pangkat min 81 dikali 10 pangkat min 3 lebih besar dari KSP yaitu terjadi endapan MP3 AG 2 cro4 di mana case-nya 10 pangkat 66 kali 10 pangkat min 5 lebih besar dari KSP artinya belum mengendap atau dalam bentuk larutan tapi di sini akan larut yaitu AG 2 cro4ada agbr di mana Ki sp-nya 10 pangkat min 4 SP agbr yaitu 5 dikali 10 pangkat min 13 sehingga lebih besar dari KSP artinya terdapat endapan kemudian ag2 so4 10 pangkat min 63 dikali 10 pangkat 53 KSP lebih besar sehingga belum mengendap atau larut Maka selanjutnya larut dia tuh ada ag2 so4 maka garam yang sukar larut adalah AG 2 cro4 dan 24 Itu jawaban yang seperti itu jawabannya sampai jumpa di Pertanyaan selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
Sebanyak200 mL larutan AgNO3 0,02 M masing-masing dimasukkan ke dalam lima wadah yang berisi lima jenis larutan yang mengandung ion S2-, PO42-, Br-, dan 2- dengan volume dan molaritas yang sama. Jika harga : Ksp Ag2S = 2 x 10 - 49 Ksp Ag3PO4 = 1 x 10 - 20 Ksp Ag2CrO4 = 6 x 10 - 5 Ksp AgBr = 5 x 10 -13 Ksp Ag2SO4 = 3 x 10 - 5 Maka garam yang
Sebanyak 200 mL larutan AgNO3 0,02 M masing-masing dimasukkan ke dalam lima wadah yang berisi lima jenis larutan yang mengandung ion S2-, PO42-, Br-, dan 2- dengan volume dan molaritas yang sama. Jika harga Ksp Ag2S = 2 x 10 – 49 Ksp Ag3PO4 = 1 x 10 – 20 Ksp Ag2CrO4 = 6 x 10 – 5 Ksp AgBr = 5 x 10 -13 Ksp Ag2SO4 = 3 x 10 – 5 Maka garam yang akan larut adalah INI JAWABAN TERBAIK 👇 Menjawab Sebanyak 200 ml larutan AgNO₃ 0,02 M ditempatkan dalam lima wadah yang berisi lima macam larutan yang mengandung ion S²⁻, PO₄²⁻, Br⁻ dan SO₄²⁻ dengan volume dan molaritas yang sama. Jika harga Ksp Ag₂S = 2 x 10⁻⁴⁹ Ksp Ag₃PO₄ = 1 x 10⁻²⁰ Ksp Ag₂CrO₄ = 6 x 10⁻⁵ Ksp AgBr = 5 x 10⁻¹³ Ksp Ag₂SO = 3 x 10⁻⁵ Maka garam akan larut. adalah Ag₂CrO dan Ag₂SO Penjelasan Menjawab Tentukan mol larutan AgNO₃ 0,02 M. mol AgNO₃ = nV = 0,02 x 0,2 L = 4 x 10⁻³ mol AgNO₃ = n/V campuran = 4 x 10⁻³ M/0,4 L = 10⁻² mol konsentrasi [Ag⁺] = 10⁻² dalam hal volume dan molaritas yang sama, maka [S²⁻], [PO₄²⁻], [Br⁻]kamu [SO₄²⁻] adalah sama [Ag⁺] = 10⁻² tentukan terbentuknya endapan 1. Ag₂S 2Ag⁺ + S²⁻ ya 2s ya QspAg₂S = [Ag⁺]² [S⁻] Qsp Ag₂S = 10⁻²² 10⁻² Qsp Ag₂S = 10⁻⁶ Qsp Ag₂S > Ksp Ag₂S, maka terjadi endapan 2. Ag₃PO₄ 3Ag⁺ + PO s 3s s Qsp Ag₃PO₄ = [Ag⁺]️ [PO₄³⁻] Qsp Ag₃PO₄ = 10⁻²³ 10⁻² Qsp Ag₃PO₄ = 10⁻⁸ Qsp Ag₃PO₄ > Ksp Ag₃PO₄, maka terjadi endapan 3. Ag₂CrO₄ 2Ag⁺ + CrO₄²⁻ ya 2s ya Qsp Ag₂CrO₄ = [Ag⁺]² [CrO₄²⁻] Qsp Ag₂CrO₄ = 10⁻²² 10⁻² Qsp Ag₂CrO = 10⁻⁶ Qsp Ag₂CrO₄ Ksp AgBr, maka terjadi endapan 5. Ag₂SO 2Ag⁺ + SO₄²⁻ ya 2s ya QspAg₂SO₄ = [Ag⁺]² [SO₄²⁻] Qsp Ag₂SO₄ = 10⁻²² 10⁻² Qsp Ag₂CrO = 10⁻⁶ Qsp Ag₂SO₄ Ksp maka larutan akan mengendap Belajarlah lagi Pembahasan terkait masalah kelarutan dan hasil kali kelarutan sudah saya jelaskan sebelumnya, silahkan lihat link ini , , , dan untuk pertanyaan lainnya, saya sudah menjelaskan pembahasan kelarutan dan hasil kali kelarutan di link ini. Detail tanggapan kelas 11 tema kimia Bab 10 Kode Kata kunci Ksp, Kelarutan, volume, mol Nomor 03 Bila diketahui massa rata-rata 1 atom unsur X = 3,81 x 10-23 gr dan massa 1 atom C-12 = 1,99 x 10-23 gr. Maka massa atom relatif A, unsur X … tersebut adalah.....​ Sebuah benda dikenai gaya sehingga menyebabkan perpindahkan seperti gambar berikut! Besar usaha yang terjadi pada benda adalah ... 20 N 15 N 20 m Lici … nberikan cara!!!​ pemanfaatan sampah diolah menjadi bahan bakar. tolong di jawab ya kak buat hari ini soalnya plisss banget lohh​ Menyelidiki Kandungan Logam yang Terdapat pada Semburan Lumpur Lapindo Semburan lumpur panas di Dusun Balongnongo Desa Renokenongo dan Desa Jatirejo, … Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, pada 29 Mei 2006 telah menjadi bencana nasional sejak 2006. Ribuan orang menjadi korban karena mereka harus meninggalkan rumah yang diterjang lumpur. Saat ini, lumpur lapindo telah membentuk semacam kawah. Namun, baru-baru ini muncul kabar bahwa Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral ESDM menemukan adanya kandungan mineral atau logam bernilai tinggi dan langka dalam lumpur tersebut. Setelah membaca artikel tersebut, carilah informasi lebih lanjut mengenai jenis logam yang terkandung dalam lumpur lapindo dari berbagai sumber. Selanjutnya, tentukan konfigurasi elektron, letak unsur tersebut dalam SPU golongan dan periode, serta harga keempat bilangan kuantum elektron terakhirnya secara berkelompok. Sampaikan hasil diskusimu di kelas dengan percaya dijawab skrg​ Diketahui Energi ikatan C – Br = 276 kJ/mol Br-Br = 194 kJ/mol C-Cl = 330 kJ/mol Cl – Cll = 243 kJ/mol Hitung entalpi untuk reaksi CCl2Br2 + Br2 … → CBr4 + Cl2 partikel pada zat berwujud gas berjauhan tersusun tidak teratur gaya tarik antar partikel sangat lemah dan dapat bergerak bebas. hal tersebut menyebab … kan...​ Alat utama yang digunakan pada unit reaksi adalah​ Senyawa yang dapat membentuk ion saat dilarutkan tolong di bantu yaaa​ 3. Berdasarkan jenis senyawa hidrokarbon dibedakan menjadi tiga macam senyawa yaitu alkana, alkena dan alkuna. Ketiga jenis senyawa tersebut memiliki … rumus molekul yang berbeda. Tuliskan perbedaannya dan tunjukkan nama dan rumus molekul dari 3 deret homolog teratas!​ Berikut ini penyelesaian soal tentang campuran dua larutan yang diketahui konsentrasinya untuk ditentukan apakah terbentuk endapan atau tidak. Ksp setiap zat hasil campuran diberikan. Dasarnya adalah dengan membandingkan Qsp hasil kali kelarutan ion-ion dengan data Ksp yang diberikan. Soal-1 Tentukan konsentrasi minimum ion Ag+ yang diperlukan untuk mengendapkan AgCl Ksp AgCl = 2×10–10 dari masing-masing larutan berikut. Penyelesaian Soal 1 Konsentrasi ion Ag+ minimum agar AgCl mengendap diperoleh ketika Qsp = Ksp. A. NaCl → Na+ + Cl– [Cl–] = [NaCl] [Cl–] = 0,1 Qsp AgCl = Ksp AgCl [Ag+][Cl–] = 2×10–10 [Ag+][0,1] = 2×10–10 [Ag+] = 2×10–10 / 0,1 [Ag+] = 2×10–9 M B. CaCl2 → Ca2+ + 2Cl– [Cl–] = 2[CaCl2] [Cl–] = 2×0,1 M [Cl–] = 0,2 M Qsp AgCl = Ksp AgCl [Ag+][Cl–] = 2×10–10 [Ag+][0,2] = 2×10–10 [Ag+] = 2×10–10/ 0,2 [SO42–] = 1×10–9 M Soal 2 Sebanyak 200 mL larutan AgNO3 0,02 M dicampurkan dengan 300 mL larutan Al2SO43 0,05 M. Jika Ksp Ag2SO4 = 1,5×10–5, apakah Ag2SO4 yang terbentuk akan mengendap? Penyelesaian Soal 2 Bila Qsp Ag2SO4 > Ksp Ag2SO4 → terbentuk endapan Bila Qsp Ag2SO4 = Ksp Ag2SO4 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan Bila Qsp Ag2SO4 1,5×10–5 Jadi Qsp Ag2SO4 > Ksp Ag2SO4 Ag2SO4 yang terbentuk akan mengendap. Soal 3 Periksalah apakah terjadi endapan CaF2, bila 100 mL larutan CaNO32 0,3 M direaksikan dengan 200 mL larutan NaF 0,06 M Ksp CaF2 = 3,2×10–11! Penyelesaian Soal 3 Bila Qsp CaF2 > Ksp CaF2 → terbentuk endapan CaF2 Bila Qsp CaF2 = Ksp CaF2 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan CaF2 Bila Qsp CaF2 3,2×10–11 Jadi Qsp CaF2 > Ksp CaF2 CaF2 yang terbentuk akan mengendap. Soal 4 Periksalah apakah terbentuk endapan PbI2, bila 200 mL larutan PbNO32 0,1 M dicampur dengan 300 mL larutan NaI 0,1 M Ksp PbI2 = 7,9×10–9! Penyelesaian Soal 4 Bila Qsp PbI2 > Ksp PbI2 → terbentuk endapan Bila Qsp PbI2 = Ksp PbI2 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan Bila Qsp PbI2 7,9×10–9 Jadi Qsp PbI2 > Ksp PbI2 PbI2 yang terbentuk akan mengendap. Soal 5 Sebanyak 20 mL larutan Na2CrO4 0,5 M dicampur dengan 20 mL larutan PbNO32 0,2 M. Hitunglah konsentrasi ion Pb2+ dalam larutan Ksp PbCrO4 = 2×10–13! Penyelesaian Soal 5 Bila Qsp PbCrO4 > Ksp PbCrO4 → terbentuk endapan Bila Qsp PbCrO4 = Ksp PbCrO4 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan Bila Qsp PbCrO4 2×10–13 Jadi Qsp PbCrO4 > Ksp PbCrO4 PbCrO4 yang terbentuk akan mengendap. Sumber soal Buku Sekolah Elektronik - Kimia 2 Untuk SMA/MA Kelas XI halaman 212, Oleh Budi Utami, dkk., Pusat Perbukuan -Depdiknas, 2009.
Beranda Sebanyak 200,00 mL larutan AgNO3 0,02 M masing-ma
Halo Zakiyatul, Kakak bantu jawab ya. Jawaban yang benar adalah C. Simak pembahasan berikut ya. Kelarutan adalah banyaknya zat yang masih dapat larut dalam 1L larutan. Ksp atau hasil kali kelarutan ini adalah hasil kali ion-ion dalam larutan pada keadaan jenuh dipangkatkan koefisien. 1. menentukan konsentrasi larutan konsentrasi AgNO₃ dalam campuran mol AgNO₃ = M x V mol AgNO₃= 0,02 M x 200 mL mol AgNO₃= 4 mmol M AgNO₃ = mol V total M AgNO₃ = 4 mmol 500 mL M AgNO₃ = 0,008 M = 8 x 10⁻³ M Konsentrasi Al₂SO₄₃ dalam campuran mol Al₂SO₄₃ = M x V mol Al₂SO₄₃ = 0,05 M x 300 mL mol Al₂SO₄₃= 15 mmol M Al₂SO₄₃ = mol/ V total M Al₂SO₄= 15 mmol 500 mL M Al₂SO₄=0,03 M =3 x 10⁻² M 2. menentukan harga Qsp Harga Qsp dapat ditentukan menggunakan data konsentrasi didapatkan dan disubtitusi ke dalam rumus Qsp. rumus Qsp nya dapat ditentukan melalui ionisasi dari PbI₂ yaitu Ag₂SO₄ ⇄ 2Ag⁺ + SO₄²⁻ Qsp = [Ag⁺]² [SO₄²⁻] [Ag⁺] didapatkan dari M AgNO₃ karena jumlah Ag pada AgNO₃ adalah 1 maka konsentrasi [Ag⁺] sama dengan konsentrasi dari AgNO₃ dan dapat dituliskan sebagai berikut [Ag⁺] = M AgNO₃ = 8 x 10⁻³ M [SO₄²⁻] didapatkan dari M Al₂SO₄₃ karena jumlah SO₄ pada Al₂SO₄₃ adalah 3 maka konsentrasi [SO₄²⁻] sama dengan 3 kali konsentrasi dari Al₂SO₄₃ dan dapat dituliskan sebagai berikut [SO₄²⁻] = 3 x M Al₂SO₄₃ [SO₄²⁻] = 3 x 3 x 10⁻² M [SO₄²⁻] = 9 x 10⁻² M Selanjutnya subtitusikan angka tersebut ke dalam rumus Qsp yang sudah didapatkan sebelumnya. Qsp = [Ag⁺]² [SO₄²⁻] Qsp = 8 x 10⁻ ³² 9 x 10⁻² Qsp = 64 x 10⁻⁶ 9 x 10⁻² Qsp = 576 x 10⁻⁸ Qsp = 5,76 x 10⁻⁶ 3. Perbandingan Ksp dengan Qsp Penentuan adanya endapan atau tidak dalam campuran tersebut dapat dilihat dari perbandingan harga Ksp dengan harga Qsp yang telah didapatkan. Aturan yang berlaku dalam penentuan adanya endapan atau tidak sebagai berikut Jika Ksp > Qsp maka tidak terbentuk endapan Jika Ksp [Ag+]²[SO²-4], maka Ag2SO4, masih dapat larut. Dengan demikian, pernyataan yang benar adalah Ksp Ag2SO4 > [Ag+]²[SO²-4], maka Ag2SO4, masih dapat larut.
Sebanyak200 mL larutan AgNO 3 0,02 M dicampurkan dengan 300 mL larutan Al 2 (SO 4) 3 0,05 M. Jika Ksp Ag 2 SO 4 = 1,5×10 -5, apakah Ag 2 SO 4 yang terbentuk akan mengendap? Penyelesaian Soal 2: Bila Qsp Ag 2 SO 4 > K sp Ag 2 SO 4 → terbentuk endapan
Berikut ini penyelesaian soal tentang campuran dua larutan yang diketahui konsentrasinya untuk ditentukan apakah terbentuk endapan atau tidak. Ksp setiap zat hasil campuran diberikan. Dasarnya adalah dengan membandingkan Qsp hasil kali kelarutan ion-ion dengan data Ksp yang diberikan. Soal-1 Tentukan konsentrasi minimum ion Ag+ yang diperlukan untuk mengendapkan AgCl Ksp AgCl = 2×10–10 dari masing-masing larutan berikut. NaCl 0,1 M CaCl2 0,1 M Penyelesaian Soal 1 Konsentrasi ion Ag+ minimum agar AgCl mengendap diperoleh ketika Qsp = Ksp. A. NaCl → Na+ + Cl– [Cl–] = [NaCl] [Cl–] = 0,1 Qsp AgCl = Ksp AgCl [Ag+][Cl–] = 2×10–10 [Ag+][0,1] = 2×10–10 [Ag+] = 2×10–10 / 0,1 [Ag+] = 2×10–9 M B. CaCl2 → Ca2+ + 2Cl– [Cl–] = 2[CaCl2] [Cl–] = 2×0,1 M [Cl–] = 0,2 M Qsp AgCl = Ksp AgCl [Ag+][Cl–] = 2×10–10 [Ag+][0,2] = 2×10–10 [Ag+] = 2×10–10/ 0,2 [SO42–] = 1×10–9 M Soal 2 Sebanyak 200 mL larutan AgNO3 0,02 M dicampurkan dengan 300 mL larutan Al2SO43 0,05 M. Jika Ksp Ag2SO4 = 1,5×10–5, apakah Ag2SO4 yang terbentuk akan mengendap? Penyelesaian Soal 2 Bila Qsp Ag2SO4 > Ksp Ag2SO4 → terbentuk endapan Bila Qsp Ag2SO4 = Ksp Ag2SO4 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan Bila Qsp Ag2SO4 1,5×10–5 Jadi Qsp Ag2SO4 > Ksp Ag2SO4 Ag2SO4 yang terbentuk akan mengendap. Soal 3 Periksalah apakah terjadi endapan CaF2, bila 100 mL larutan CaNO32 0,3 M direaksikan dengan 200 mL larutan NaF 0,06 M Ksp CaF2 = 3,2×10–11! Penyelesaian Soal 3 Bila Qsp CaF2 > Ksp CaF2 → terbentuk endapan CaF2 Bila Qsp CaF2 = Ksp CaF2 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan CaF2 Bila Qsp CaF2 3,2×10–11 Jadi Qsp CaF2 > Ksp CaF2 CaF2 yang terbentuk akan mengendap. Soal 4 Periksalah apakah terbentuk endapan PbI2, bila 200 mL larutan PbNO32 0,1 M dicampur dengan 300 mL larutan NaI 0,1 M Ksp PbI2 = 7,9×10–9! Penyelesaian Soal 4 Bila Qsp PbI2 > Ksp PbI2 → terbentuk endapan Bila Qsp PbI2 = Ksp PbI2 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan Bila Qsp PbI2 7,9×10–9 Jadi Qsp PbI2 > Ksp PbI2 PbI2 yang terbentuk akan mengendap. Soal 5 Sebanyak 20 mL larutan Na2CrO4 0,5 M dicampur dengan 20 mL larutan PbNO32 0,2 M. Hitunglah konsentrasi ion Pb2+ dalam larutan Ksp PbCrO4 = 2×10–13! Penyelesaian Soal 5 Bila Qsp PbCrO4 > Ksp PbCrO4 → terbentuk endapan Bila Qsp PbCrO4 = Ksp PbCrO4 → tepat jenuh, hampir terbentuk endapan Bila Qsp PbCrO4 2×10–13 Jadi Qsp PbCrO4 > Ksp PbCrO4 PbCrO4 yang terbentuk akan mengendap. Sumber soal Buku Sekolah Elektronik - Kimia 2 Untuk SMA/MA Kelas XI halaman 212, Oleh Budi Utami, dkk., Pusat Perbukuan -Depdiknas, 2009. .
  • aa0d6edcq5.pages.dev/19
  • aa0d6edcq5.pages.dev/898
  • aa0d6edcq5.pages.dev/541
  • aa0d6edcq5.pages.dev/382
  • aa0d6edcq5.pages.dev/773
  • aa0d6edcq5.pages.dev/279
  • aa0d6edcq5.pages.dev/963
  • aa0d6edcq5.pages.dev/563
  • aa0d6edcq5.pages.dev/825
  • aa0d6edcq5.pages.dev/780
  • aa0d6edcq5.pages.dev/803
  • aa0d6edcq5.pages.dev/842
  • aa0d6edcq5.pages.dev/470
  • aa0d6edcq5.pages.dev/301
  • aa0d6edcq5.pages.dev/125
  • sebanyak 200 ml larutan agno3